How to cite:
Tanjung, Adinda Amalia Putri, Nelly Masnila, M. Husni Mubarok (2022) Pengaruh Akuntabilitas,
Transparansi, Dan Partisipasi Orangtua Terhadap Efektivitas Pengelolaan Dana Bantuan Operasional
Sekolah (Bos) Pada SD Dan SMP, Jurnal Syntax Admiration 3(8)
https://doi.org/10.46799/jsa.v3i8.466
E-ISSN:
2722-5356
Published by:
Ridwan Institute
Jurnal Syntax Admiration
Vol. 3 No. 8 Agustus 2022
p-ISSN : 2722-7782 e-ISSN : 2722-5356
Sosial Teknik
PENGARUH AKUNTABILITAS, TRANSPARANSI, DAN PARTISIPASI
ORANGTUA TERHADAP EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DANA BANTUAN
OPERASIONAL SEKOLAH (BOS) PADA SD DAN SMP
Adinda Amalia Putri Tanjung, Nelly Masnila, M. Husni Mubarok
Politeknik Negeri Sriwijaya, Palembang, Sumatera Selatan, Indonesia
INFO ARTIKEL
ABSTRAK
Diterima
19 Juli 2022
Direvisi
13 Agustus 2022
Disetujui
23 Agustus 2022
Penyebaran Virus Covid-19 yang melanda banyak negara
mengakibatkan melemahnya perekonomian dunia, dampak
yang terjadi pada penyebaran virus Covid-19 juga
dirasakan oleh dunia Pendidikan. Pembelajaran dialihkan
menjadi daring guna menekankan angka penyebaran Virus
Covid-19 di lingkungan lembaga pendidikan. Penelitian ini
bertujuan untuk mengidentifikasi pengaruh akuntabilitas,
transparansi, dan partisipasi orang tua terhadap efektivitas
pengelolaan dana bantuan operasional sekolah. Jenis
penelitian ini adalah kuantitatif. Populasi penelitian seluruh
SD dan SMP di Kota Prabumulih dengan sampel adalah
Kepala Sekolah, Wakil Kepala Sekolah, Bendahara BOS,
Operator BOS, Guru, dan Orang Tua. Populasi sebanyak
140 populasi digunakan pada data kuesioner yang
dianalisis dengan mengaplikasikan SPSS. Regresi linier
berganda digunakan untuk pengujian hipotesis dengan
statistik. Dalam hasilnya, penelitian ini mendapati, (1)
Akuntabilitas, Transparansi, dan Partisipasi orang tua
berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap
efektivitas pengelolaan dana bantuan operasional sekolah
(BOS) dan (2) Secara bersamaan ada pengaruhnya secara
positif dan signifikan antara akuntabilitas, transparansi, dan
partisipasi kepada efektivitas dari pengelolaan dana
bantuan operasional sekolah (BOS).
Kata kunci:
Akuntabilitas,
Transparansi, Partisipasi
Orang Tua, Efektivitas
Pengelolaan Dana
Bantuan Operasional
Sekolah
Keywords :
Accountability,
Transparency, Parental
Participation,
Effectiveness of School
Operational Assistance
Fund Management
ABSTRACT
The spread of the Covid-19 virus that hit many countries
resulted in a weakening of the world economy, the impact
that occurred on the spread of the Covid-19 virus was also
felt by the world of education. Learning has been shifted to
online to emphasize the spread of the Covid-19 virus in
educational institutions.This study aims to identify the
effect of accountability, transparency, and parental
participation on the effectiveness of managing school
operational assistance funds. This type of research is
Pengaruh Akuntabilitas, Transparansi, Dan Partisipasi Orangtua Terhadap Efektivitas
Pengelolaan Dana Bantuan Operasional Sekolah (Bos) Pada SD Dan SMP
Syntax Admiration, Vol. 3, No. 8, Agustus 2022 991
quantitative. The research population of all elementary and
junior high schools in Prabumulih City with samples were
the Principal, Deputy Principal, BOS Treasurer, BOS
Operators, Teachers, and Parents. Primary data were
collected through questionnaires and 140 questionnaire
data were obtained which were processed using SPSS.
Hypothesis testing is statistically carried out through
multiple linear regression. This study resulted from (1)
Accountability, Transparency, and Parental Participation
have a positive and significant effect on the effectiveness of
the management of school operational assistance funds
(BOS) and (2) Simultaneously there is a positive and
significant effect between accountability, transparency,
and participation on effective management of school
operational assistance funds (BOS).
Pendahuluan
Penyebaran Virus Covid-19 di dunia telah diindikasi kasus pertamanya
membawa dampak yang signifikan dalam hidup masyarakat dalam menangani atau
mencegah penularan Covid-19 memberikan dampak terhadap masyarkat dunia
dirasakan pada lingkup kesehatan, sosial, dan perekonomian ekonomi (Abdi, 2020).
Krisis ekonomi dunia diperingati oleh Organiasi untuk kerjasama dan Pembagunan
Ekonomi Organization for Economic Co-operation and Development, (OECD) akan
memiliki potensi terjadi (Mahendradhata et al., 2021).
Penyebaran Covid-19 yang melanda banyak negara termasuk Indonesia, beberapa
kebijakan telah dilakukan pemerintah guna mencegah penyebaran Covid-19 yang
diberlakukannya semenjak virus ini masuk ke Indonesia. Adapun kebijakan yang dibuat
oleh pemerintah Indonesia diantarannya yakni membuat kebijakan terkait protokol
kesehatan dengan berpedoman pada aturan WHO, menjamin ketersediaan sarata prasana
kesehatan untuk pasien yang terkena Covid-19 dan menerapkan pembatasan sosial
(social distancing) kemudian berlanjut menjadi Pembatasan Sosial Berskala Besar
(PSBB) yang diterapkan pada sebagian wilayah Indonesia. Beberapa sektor di Indonesia
terpengaruhi oleh kemunculan virus corona. Terkhususnya perekenomian baik mikro
maupun makro (Trismayarni Elen, 2021). Terlebih ketika awal kemunculan nya yang
membuat ekonomi semakin terpuruk. Pemerintah memiliki peran utama dalam menekan
angka pandemi Covid-19 hal ini pastinya merupakan hal yang kerusial guna
keberlangsungan hidup semua elemen masyarakat yang ada, terutama untuk masyarakat
yang perekonomiannya terdampak berat oleh pandemic (Masruroh et al., 2021).
Menjadi pertanyaan apa yang akan pemerintah lakukan dalam rangka menjaga
ketidakstabilan perekonomian ketika pandemi menyerang seluruh elemen, adanya
kebijakan-kebijakan yang dinilai efisien memiliki harapan untuk mendongkrak
perekonomian di Indonesia.
Kerugian signifikan terjadi karena pandemi virus corona. Bukan saja
menyebabkan banyak orang terkena penyakit, tetapi menimbulkan dampak
perekonomian masyarakat. Lewat Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN)
Adinda Amalia Putri Tanjung, Nelly Masnila, M. Husni Mubarok
992 Syntax Admiration, Vol. 3, No. 8, Agustus 2022
negara mengaggarkan dana segar untuk menanggulangi dampak virus Covid-19, yakni
sebanya Rp.405,1 triliun dengan cepat (Boedirochminarni, 2020). Dana itu diambil
bersamaan dengan strategi pemerintah yang melakukan recofusing anggaran belanja
dari setiap lembaga/instansi yang ada. Tidak saja menerapkan recofusing anggaran dana
dengan tujuan penghematan ekonomi dalam lingkup nasional, recofungsing anggaran
digerakan juga guna menanggapi munculnya akun baru untuk menekan angka Covid-19
yang dalam pembiayaannya dialokasikan dari DIPA (Daftar Isian Pelaksanaan
Anggaran-red) divisi yang melakukan pembelian disinfektan, masker, hand sinitizer,
serta obat-obatan untuk masyarakat yang sebelumnya tidak pernah dilakukan.
Pengalokasian anggaran ini dilakukan degan mengurangi biaya-biaya yang dianggarkan
untuk divisi-divisi lain pada instansi/lembaga yang ada (djkn.kemenkeu.go.id)
Indonesia telah dinyatakan mengalami darurat kesehatan semenjak diterapkannya
keputusan Presiden nomor 11 tahun 2020, dimana diwajibkan untuk melakukan
pencegahan dengan mengikuti aturan-aturan yang ada di hukum positif Indonesia.
Pengaruh tersebarnya virus Covid-19 menyentuh kegiatan belajar mengajar di
sekolahan. Penggunaan media dalam jaringan digunakan dalam proses Pembelajaran di
sekolah-sekolah beralih dilakukan secara daring (Cikka & Kahar, 2021). Demikian
diterapkan guna menekan jumlah dari penyebaran Covid-19 pada lingkungan lembaga
pendidikan. Pembelajaran selama pandemi yang dilaksanakan secara daring disebabkan
adanya syarat pemenuhan protokol kesehatan dalam masa pandemi Covid-19 ini (Gusty
et al., 2020).
Berdasarkan Peraturan Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor
19 Tahun 2020 Petunjuk Teknis Bantuan Operasional Sekolah Reguler yaitu, dalam
medio penetapan status Kedaruratan Kesehatan Masyarakat Covid-19 sekolah dapat
memanfaatkan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dengan ketentuan, pertama
yaitu pembelian pulsa dapat dibiayai dari langganan daya dan jasa, paket data, ataupun
layanan Pendidikan online unutk pendidik serta peserta didik ketika penerpaan sekolah
dari rumah (NAFISA, 2021). Kemudian, pembelian sarana prasana kebersiha guna
memberantas Covid-19 dapat memanfaatkan pembiayaan ang sebelumnya dialokasikan
penuh dari dana administrasi kegiatan sekolah.
Melihat situasi ini dengan sudut pandang akuntansi, kepala sekolah mempunyai
keharusan seperti memberikan laporan keuangan yang ada pada pembedarahan sekolah
kepada wali atau orang tua siswa di sekolahnya, laporan keuangan yang disampaikan
kepada orang tua siswa adalah laporan keuangan yang diadakan dalam kegiatan komite,
laporan keuangan dalam rehabilitas sarana dan prasaranan, dan laporan keuangan yang
asalnya diambil dari Dana Alokasi Khusus (DAK) (Kustianingsih et al., 2018).
Terkhususnya terkait penerimaan serta pengeluaran dana yang sekolah lakukan.
Kemudian, standar dari akuntansi keuangan yang diterapkan sebagai klasifikasi
pelaporan yang pihak sekolah sajikan kepada para wali atau orang tua siswa. Demikan,
akuntabilitas public akan lebih terjamin, terutama untuk pengguna jasa di bidang
pendidikan. Penggunaan dana BOS harus didasarkan pada Rencana Kegiatan dan
Anggaran Sekolah (RKAS) (Sari, 2012). Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah
Pengaruh Akuntabilitas, Transparansi, Dan Partisipasi Orangtua Terhadap Efektivitas
Pengelolaan Dana Bantuan Operasional Sekolah (Bos) Pada SD Dan SMP
Syntax Admiration, Vol. 3, No. 8, Agustus 2022 993
(RKAS) disusun berlandaskan dari hasil rapat atau kesepakatan yang dilakukan secara
berbarengan antar kepala sekolah, wakil kepala sekolah, dewan guru beserta komite
sekolah dimana keputusan diambil oleh Tim Manajemen dari BOS Sekolah. Penerimaan
dana bos menjadi pedoman penyusunan RKAS dimana prioritas disamakan terhadap
peraturan sebelumnya. Pemerintah daerah dapat membantu untuk menyokong dana
terhadap hal-hal yang tidak menjadi prioritas utama.
Berdasarkan Peraturan Pemerintah No 12 Tahun 2019, pengertian dari
akuntabilitas adalah sebuah pertanggung jawaban oleh sebuah instansi, yang mana para
pihak yang memiliki kepentingan wajib memberikan tanggung jawab dari tugasnya
kepada para pihak yang memiliki kepentingan terhadap laporan itu. Berdasarkan hasil
wawancara yang telah penulis lakukan di salah satu SMPN di Kota Prabumulih pada
tanggal 8 Juni 2022 mengenai fenomena dari variable akuntabilitas terkait pengelolaan
dan pengalokasian dana BOS serta komite tidak melakukan pelatihan mengenai dana
BOS, dan tidak ada pelatihan yang dilakukan secara rutinitas oleh Dinas Pendidikan,
tetapi dalam pengelolaan dana BOS ini pernah diadakannya pelatihan oleh Pemerintah
Pusat.
Transparansi juga menjadi hal wajib dalam pengadaan anggaran dan pelaporan,
dikarenakan pihak yang memiliki tanggung jawab dalam melaksanakan pengelolaan
dana BOS yaitu sekolah akan terbuka dan jujur ketika menyajikan informasi kepada
publik terutama wali atau orang tua murid yang sekolah di sekolahan tersebut.
Berdasarkan hasil wawancara yang telah penulis lakukan di salah satu SMPN di Kota
Prabumulih pada tanggal 8 Juni 2022 mengenai fenomena dari variable transparansi
bahwa,informasi terkait penyaluran dan pengalokasian dana BOS diteruma oleh komite
namun tidak semua kegiatan secara intern harus diketahui oleh komite.
Berpedoman pada hasil wawancara yang telah diselenggarakan terhadap salah
satu kepala sekolah pada tingkat SMPN di Kota Prabumulih bahwa partisipasi orang tua
yang menjadi salah satu variabel sangat mendukung dalam pengelolaan dana BOS salah
satunya orang tua terlibat dalam bentuk ide dan gagasan melalui komite sekolah akan
tetapi bantuan orang tua dalam menyumbangkan dana ataupun tenaga tidak ada karena
keterbatasan perekonomian masyarakat di daerah SMPN tersebut . Dan juga orang tua
tidak melakukan kontrol dalam pengelolaan dana BOS secara rutinitas tetapi orang tua
dapat mengetahui alokasi pengeluaraan dana BOS tetapi secara umum, tidak detail.
Efektivitas menggambarkan ukuran mengenai niali dari keberhasilan program
tersebut bisa dicapai dan dengan demikian program tersebut bisa tercapai maka semakin
tinggi nilai efektivitasnya dalam penerapan. Berdasarkan hasil wawancara dengan
Kepala Sekolah mendapat informai yakni, nominal yang diberikan kepada siswa dari
dana BOS belum memadai jika dikaitkan dengan kebutuhan serta lokasi siswa, karena
menurut dalam kegiatan yang telah dijalani selama kegiatan sekolah karena masih ada
keterbatasan dari dana BOS tersebut, besar kecilnya suatu sekolah itu tidak tergantung
dari kebutuhan kegiatan siswa dan guru disekolah.
Metode
Adinda Amalia Putri Tanjung, Nelly Masnila, M. Husni Mubarok
994 Syntax Admiration, Vol. 3, No. 8, Agustus 2022
Jenis penelitian yang dipakai pada penelitia ini adalah penelitian kuantitatif
dengan populasi penelitian yaitu seluruh SD dan SMP di Kota Prabumulih degan
menggunakan sampel non-probability sampling (Sugiyono, 2013). Variabel dependen
penelitian adalah efektivitas pada pengelolaan dana bantuan operasional sekolah (BOS)
serta variabel independen yakni, trasparansi, akuntabilitas, serta partisipasi dari orang
tua memiliki definisi operasional variabel penelitian yang dapat dilihat di tabel 1.
Tabel 1. Operasional Variabel Penelitian
Definisi
Dimensi
Indikator
Skala
Kewajiban pemegang
amanah (agent) guna
menyajikan
pertanggungjawaban,
menyajikan,
melaporkan, serta
memberikan
keterangan dari seluru
aktivitas serta kegiatan
yang mana merupakan
tanggungjawabnya
terhadap pihak yang
memberikan amanah
(principal) dimana
mempunyai hak serta
kewenangan guna
mendapatkan
pertanggungjawaban
itu, merupakan wujud
dari akuntabilitas.
(Mahmudi, 2016 : 18)
Perumusan
dari rencana
keuangan
(proses
penganggaran)
Pengajuan anggaran
pendidikan yang
berpedoman pada
prinsip
Likert
Penganggaran serta
peraturan yang
diberlakukan Orientasi
dari penganggaran
terpadu dilaksankaan
bersama
mengintegrasikan dari
setiap tahapan
perencanaan serta
perumusan anggaran
dana BOS
Pengajuan yang
dilakukan dari
anggaran dana BOS
sudah dibarengi juga
kelengkapan dokumen
serta bukti pendukung
RKAS
Melaksanakan
serta
melakukan
pembiayaan
kegiatan
Pelaksanaan belanja
operasional sekolah
dilatarbelakangi oleh
prinsip efektif serta
efisien
Likert
Demi terlaksananya
kegiatan degan lancar,
perlu ada sumber
pembiayaan jelas
Mengerjakan
evaluasi
terakit kinerja
dari keuangan
Melakukan kontrol dan
pengawasan dalam
penggunaan dana BOS
Likert
Evaluasi pencapaian
pelaksanaan pengunaan
dana BOS
mengaplikasikan
standar-standar yang
telah ditetapkan
Penerapan
dari pelaporan
Penyusunan RKAS
Likert
Rencana Anggaran
Pengaruh Akuntabilitas, Transparansi, Dan Partisipasi Orangtua Terhadap Efektivitas
Pengelolaan Dana Bantuan Operasional Sekolah (Bos) Pada SD Dan SMP
Syntax Admiration, Vol. 3, No. 8, Agustus 2022 995
keuangan
(Zeyn, 201
1)
Kegiatan Sekolah
(RKAS) dilakukan
setiap tahun
Transparansi
mempunyai artian
yakni keterbukaan
organisasi keitka
menyajikan informasi
yang memilii kaitan
terhadp aktivitas
pendayagunaan
sumber daya publik
terhadap para pihak
yang memiliki
kepentingan
didalamnya
(Mahmudi, 2016)
Informatif
Pemberian informasi
secara benar terkait
tanggung jawab
Likert
Keterbukaan
Kemudahan ketika
mengakses informasi
Likert
Pengungkapan
Melakukan penyusunan
sebuah mekanisme
pengaduan jika terdapat
peraturan yang
dilanggar ataupun
keinginan guna
pendayagunaan dana
BOS
Likert
Realisasi dana BOS
sesuai dengan Rencana
Kerja Anggaran
Sekolah
Likert
Laporan keuangan
disusun berdasarkan
standar akuntansi yang
berlaku
Partisipasi orang tua
merupakan proses
yangmana seluruh
pemangku
kepentingan (warga
sekolah serta
masyarakat) bisa
memberikan
partisipasi dengan
langsung ataupun tidak
langsung ketika proses
penetapan kebijakan,
perumusan dari
kebijakan, terkait
perencanaan, tata cara
pelaksanaan, proses
evaluasi, serta
pengawasan
pendidikan yang
dilakukan sekolah
(Pamungkas et al.,
2020).
Keterlibatan
Membuat seuah
publikasi, komunikasi,
serta transparansi
terhadap orang tua
Likert
Mempartisipasikan
orang tua dengan
proporsional dan tetap
mempertimbangkan
relefansi, batasan serta
kompatibilitas tujuan
yang akan dicapai.
Tersedianya
Pelayanan
Merumuskan peraturan
serta pedoman sekolah
yang mana bisa
memberikan jaminan
terhadap hak orang tua
guna menyajikan
pendapat
Likert
Memastikan sarana
partisipasi ataupun
saluran komunikasi
supaya setiap orang tua
bisa mengungkapkan
setiap pendapatnya
Pendayagunaan dana
BOS adalah salah satu
Kesesuaian
dari realisasi
Besaran dana sesuai
dengan lokasi dan
Likert
Adinda Amalia Putri Tanjung, Nelly Masnila, M. Husni Mubarok
996 Syntax Admiration, Vol. 3, No. 8, Agustus 2022
kegiatan dalam
menerapkan wacana
wajib belajar dalam
waktu sembilan tahun
pada sudut pandang di
sektor pembiayaan
pendidikan
terhadap
wacana
pengelolaan
dana
kebutuhan siswa
Pendayagunaan dana
selaras terhadap strategi
serta tidak ada
penyimpangan
Penggunaan dana dapat
dipertanggungjawabkan
Keserasian
dari jumlah
jumlah siswa
dengan jumlah
dana yang
diterima
Pedapatan dana selaras
terhadap usulan
banyaknya siswa
Likert
Keselarasan
antara sasaran,
program, dan
tujuan.
Pengelolaan dana serasi
terhadap juknis, serta
juklak terhadap aturan
yang telah diberlakukan
Likert
Laporan terkait
pertanggungjawaban
dana selaras terhadap
ketetapan yang ada
Sumber : data yang diolah, 2022
Pada penelitian ini populasinya yaitu, seluruh SD dan SMP Negeri dan Swasta
yang berada di Kota Prabumulih sebanyak 104 SD dengan rincian 86 SD Negeri, dan 18
SD Swasta. SMP Negeri dan Swasta yang berada di Kota Prabumulih yang berjumlah
35 SMP dengan rincian 17 SMP Negeri, dan 18 SMP Swasta.
Penarikan sampel menggunakan metode non-probability sampling. Alasan
digunakannya metode ini ialah, tidak seluruh anggota populasi mempunyai
keberuntungan yang sama guna berpartisioasi menjadi responden (Nurjannah, 2017).
Tim Manajemen yang membawahi pengelolaan BOS Sekolah seperti Kepala Sekolah,
Wakil Kepala Sekolah, Bendahara BOS, Guru dan Komite Sekolah nenjadi sampel
responden pada penelitian ini. Dan menambahkan variabel partisipasi orang tua maka
menambah sampel yaitu orang tua siswa.
Aplikasi SPSS dipergunakan dalam penelitian ini, yangmana guna mencari tau
keterikatan antar variabel sehingga analisis regeresi linier berganda digunkaan pada
penelitian ini
Hasil dan Pembahasan
A. Hasil Penelitian
Berpedoman pada kuesioner yang telah dikumpulkan, berdasar pada 200
kuesioner yang telah responden terima, terdapat 140 kuesioner yang bisa didapatkan
serta bisa dilakukan pengolahan sebanyak 70% dari 100% total kuesioner yang
terkumpul.
1. Statistik Deskriptif Variabel
Pengaruh Akuntabilitas, Transparansi, Dan Partisipasi Orangtua Terhadap Efektivitas
Pengelolaan Dana Bantuan Operasional Sekolah (Bos) Pada SD Dan SMP
Syntax Admiration, Vol. 3, No. 8, Agustus 2022 997
Tabel 2. Hasil Uji Statistik Deskriptif
Descriptive Statistics
Variabel
N
Minimum
Maximum
Mean
Std.
Deviation
Akuntabilitas
140
37
50
43,64
3,975
Transparansi
140
15
40
35,76
5,156
Partisipasi
Orang Tua
140
24
30
27,83
1,700
Efektivitas Pengelolaan Dana
Bantuan Operasional Sekolah
(BOS)
140
18
30
25,56
3,126
Valid N (listwise)
140
Demikian medio nilai dari seluruh tingkatan yakni 0,8, dengan intervalnya yakni:
a. 1,0 1,8 : Sangat Rendah
b. 1,8 2,6 : Rendah
c. 2,6 3,4 : Rata-rata
d. 3,4 4,2 : Tinggi
e. 4,2 5,0 : Sangat Tinggi
Hasil tanggapan rata-rata berpedoman pada jawaban dari seluruh responden
kuesioner disajikan di tabel 3. Penjelasan dari penilaian pengukuran variable.
Tabel 3. Hasil Uji Statistik Deskriptif
No
Variabel
Dimensi
Nomor
pertanyaan
Skor
rata-
rata
Kriteria
1
Akuntabilitas
Perumusan rencana
keuangan (proses
penganggaran)
1 dan 10
4,34
Sangat
Tinggi
Pelaksanaan dan
pembiayaan
kegiatan
2 dan 6
2,90
Rata-rata
Melakukan
evaluasi atas
kinerja keuangan
3,4, dan 7
4,35
Sangat
Tinggi
Pelaksanaan
pelaporan
keuangan
5,8, dan 9
4,40
Sangat
Tinggi
2
Transparansi
Informatif
1 dan 6
4,54
Sangat
Tinggi
Keterbukaan
3,7, dan 8
4,42
Sangat
Tinggi
Pengungkapan
2, 4, dan 5
4,48
Sangat
Tinggi
3
Partisipasi Orang
Tua
Keterlibatan
1,4,5, dan 6
4,63
Sangat
Tinggi
Tersedianya
2 dan 3
4,65
Sangat
Adinda Amalia Putri Tanjung, Nelly Masnila, M. Husni Mubarok
998 Syntax Admiration, Vol. 3, No. 8, Agustus 2022
No
Variabel
Dimensi
Nomor
pertanyaan
Skor
rata-
rata
Kriteria
pelayanan
Tinggi
4
Efektivitas
Pengelolaan Dana
Bantuan
Operasional
Sekolah (BOS)
Kesesuaian
realisasi dengan
rencana pengunaan
dana
2, 4, dan 5
4,25
Sangat
Tinggi
Kesesuaian jumlah
dana yang diterima
dengan jumlah
siswa
1
4,08
Tinggi
Keselarasan antara
sasaran, program,
dan tujuan
3 dan 6
4,33
Sangat
Tinggi
Sumber: Data Diolah, Excel
Rata-rata variabel independen serta dependen mempunyai klasifikasi
indikator ukur yang sangat tinggi, terdapat 1 indikator yang diklasifikasian tinggi
serta 1 indikator lainnya diklasifikasikan rata-rata, untuk kategori tinggi terletak
di dimensi kesesuian jumlah dana yang diterima dengan jumlah siswa, dan untuk
kategori rata-rata terletak dalam dimensi pelaksanaan dan pembiayaan kegiatan.
1. Uji Asumsi Klasik Tabel 4. Hasil Uji Normalitas
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Unstandardized Residual
N
140
Normal Parametersa,b
Mean
0,0000000
Std. Deviation
2,22919830
Most Extreme Differences
Absolute
0,67
Positive
0.65
Negative
-0,67
Test Statistic
0,67
Asymp. Sig (2-tailed)
200c,d
a. Test distribution is Normal.
b. Calculated from data.
Sumber : Data diolah, Output SPSS 22 (2022)
Pada tabel 4 memberikan data hasil pengjuian yang merupakan temuan dari
penerapan statistik One Sample Smirnov Test, yangmana data itu menunjukan
yakni, tingginya Asymp.Sig. (2-tailed) memiliki nilai0,200. Hal ini membentukan
bahwa nilai dari data berdistribusi normal karena data uamg diperoleh jika
dibandingkan dgnan nilai signifikansi sebesar 0,05 maka lebih tingi.
Pengaruh Akuntabilitas, Transparansi, Dan Partisipasi Orangtua Terhadap Efektivitas
Pengelolaan Dana Bantuan Operasional Sekolah (Bos) Pada SD Dan SMP
Syntax Admiration, Vol. 3, No. 8, Agustus 2022 999
Gambar 1 Hasil Uji Normalitas Residul
Tabel 5. Hasil Uji Multikolinieritas
Variabel
Nilai Tolerance
Nilai VIF
Keterangan
Akuntabilitas
0,956
1,046
Tidak terjadi multikolinieritas
Transparansi
0,966
1,035
Tidak terjadi multikolinieritas
Partisipasi Orang Tua
0,989
1,011
Tidak terjadi multikolinieritas
Sumber : Data diolah, Output SPSS 22 (2022)
Berpedoman pada tabel 8 menyajikan sebuah skema nilai F hitung yakni,
sebesar 51,649 serta signifikansi dengan nilai 0,000. Demikian menjelaskan F
hitung memiliki nilai yakni 51,649 yang mana lebih besar jika dibandinkan
dengan F tabel yakni 2,67 serta Tingkat dari signifikansi memiliki nilai 0,000
lebih kecil dari 5% atau 0,05 demikian dapat ditarik kesimpulan yakni, variabel
independen (Transparansi, partisipasi orangtua, dan akuntabilitas) secara simultan
memiliki pengaruh terhadap variabel dependen yakni efektivitas dari pengelolaan
dana BOS yang dilakukan oleh pihak tim BOS.
Dari tabel diatas menunjukan VIF memiliki angka yang lebih kecil dari
10 serta lebih besar dari 0,1, maka bisa dikatakan bahwa tidak terjadinya
multikolinieritas dalam penelitian yang telah dilaksanakan.
Tabel 6. Hasil Uji Heteroskedasitas
Variabel
Sig
Absolut Residual
Keterangan
Akuntabilitas
0,934
0,05
Tidak terjadi
heteroskedastisitas
Transparansi
0,852
0,05
Tidak terjadi
heteroskedastisitas
Partisipasi Orang
Tua
0,747
0,05
Tidak terjadi
heteroskedastisitas
Sumber : Data diolah, Output SPSS 22 (2022)
Adinda Amalia Putri Tanjung, Nelly Masnila, M. Husni Mubarok
1000 Syntax Admiration, Vol. 3, No. 8, Agustus 2022
Gambar 2 Hasil Uji Heteroskedastisitas
Tabel 7. Hasil Uji Secara Simultan (Uji F)
ANNOVAa
Model
Sum of Squares
Df
Mean Square
F
Sig.
1
Regression
667,807
3
222,602
43,828
0,000b
Residual
690,736
136
5,079
Total
1358,543
139
a. Dependent Variable: total Y
b. Predictors: (Constant), TOTAL X3, total X2, total X1
Sumber : Data diolah, Output SPSS 22 (2022)
Tabel 8. Hasil Uji Secara Parsial (Uji t)
Coefficientsa
Model
Unstandardized
Coefficients
Standardized
Coefficients Beta
t
Sig.
B
Std.
Error
1
(Constant)
-17,743
4,355
-
4,074
0,000
Akuntabilitas
0,112
0,049
0,143
2,283
0,024
Transparansi
0,264
0,038
0,436
7,011
0,000
Partisipasi
Orang Tua
1,040
0,113
0,566
9,204
0,000
a. Dependent Variable: total Y
Sumber : Data diolah, Output SPSS 22 (2022)
Hasil dari uji signifikan parsial (uji t) pada tabel di atas bisa diberikan
pejebaran yakni :
a. Variabel Akuntabilitas (X1) nilai thitung sebesar 2,283 lebih besar dari nilai ttabel
1,97756 dengan tingkat signifikansi sebanyak 0,024 lebih sedikit dari 0,05
Pengaruh Akuntabilitas, Transparansi, Dan Partisipasi Orangtua Terhadap Efektivitas
Pengelolaan Dana Bantuan Operasional Sekolah (Bos) Pada SD Dan SMP
Syntax Admiration, Vol. 3, No. 8, Agustus 2022 1001
sehingga Ha bisa diterima dan Ho tidak diterima. Jadi dapat disimpulkan bahwa
variabel Akuntabilitas (X1) secara parsial berepengaruh positif dan signifikan
kepada Efektivitas dari Pengelolaan Dana BOS pada SD dan SMP pada Kota
Prabumulih.
b. Variabel Transparansi (X2) nilai thitung sebesar 7,011 lebih besar dari nilai ttabel
1,97756 dengan signifikansi yang tingkatnya setinggi 0,000 lebih rendah dari 0,05
sehingga Ha diterima dan Ho ditolak. Jadi dapat disimpulkan bahwa variabel
Transparansi (X2) secara parsial berepengaruh positif dan signifikan terhadap
Efektivitas Pengelolaan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) pada SD dan
SMP di Kota Prabumulih.
c. Variabel Partisipasi Orang Tua (X3) nilai dari thitung setinggi 9,204 lebih rendah
jika dibandingkan dengan pada ttabel 1,97756 yakni memiliki tingkat signifikansi
sebesar 0,000 lebih kecil dari 0,05 maka Ha diterima dan Ho ditolak. Sehingga
bisa ditarik kesimpulan yakni, variabel Partisipasi Orang Tua (X3) secara parsial
berepengaruh positif serta signifikan kepada Efektivitas Pengelolaan Dana BOS
pada SD serta SMP di Kota Prabumuli.
B. Pembahasan
1. Pengaruh Akuntabilitas terhadap efektivitas Pengelolaan Dana BOS
Berlandaskan dari hasil pengujian yang menggunakan parsial (uji t)
memberikan hasil yakni, akuntabilitas memberikan pengaruh positif serta
signifikan dengan cara parsial kepada efektivitas pengelolaan dari dana BOS< hal
ini disebabkan thitung setinggi 2,283 lebih tinggi dibandingkan nilai ttabel
1,97756 dengan tingkat signifikansi sebesar 0,024 lebih rendah dari 0,05 sehingga
Ha dapat diterima serta Ho tidak dapat diterima. Demikian memiliki arti, semakin
tinggi akuntabilitas menyebabkan semakin baik efektivitas pengelolaan dari dana
BOS. Merujuk pada data distribusi frekuensi guna variabel akuntabilitas yang
mana tingkat dari respon responden mempunyai rata-rata guna variabel itu
memiliki posisi pada kategori baik sehingga semakin tinggi akuntabilitas yang
diterapkan maka akan semakin meningkat efektivitas pengelolaan dari dana BOS.
Selaras dengen penelitian yang dikerjakan (Rakhmawati, 2018), (Rahmi &
Sovia, 2017), (Fauzan, 2014) dan (Anggraini & Wulan, 2015) degan kesimpulan
nya yaitu, akuntabilitas mempengaruhi secara positif.
2. Pengaruh Transparansi terhadap efektivitas Pengelolaan Dana BOS
Pengujian yang dikerjakan dengan parsial (uji t) memberikan kesimpulan
yakni, transparansi memberikan pengaruh positif serta signifikan kepada
efektivitas pengelolaan dari dana BOS secara parsial, dikarena thitung sebesar
7,011 memiliki nilai lenih tinggi dibandingkan nilai pada ttabel 1,97756 dengan
tingkat signifikansi sebanyak 0,000 lebih rendah dari 0,05 sehingga Ha dapat
diterima dan Ho tidak diterima. Artinya semakin tinggi transparansi menjadi
penyebab semakin baik efektivitas pengelolaan dana BOS. Dilihat dari data
distribusi frekuensi untuk variabel transparansi dimana tingkat capaian responden
Adinda Amalia Putri Tanjung, Nelly Masnila, M. Husni Mubarok
1002 Syntax Admiration, Vol. 3, No. 8, Agustus 2022
rata-rata untuk variabel tersebut berada pada kategori baik sehingga semakin
tinggi transparansi yang diterapkan maka akan semakin meningkatnya efektivitas
dari pengelolaan dana terkait bantuan operasional sekolah (BOS).
Selaras terhadap penelitian yang (PAMUNGKAS, 2021) yang mana dalam
hasil penelitiannya menenunjukan, secara positif serta signifikan transparansi
mempengaruhi efektivitas dari pengelolaan dana BOS
3. Pengaruh Partisipasi Orang Tua terhadap efektivitas Pengelolaan Dana BOS
Berlandaskan pada temuan yang didapatkan dari pengujian secara parsial
(uji t) memberikan kesimpulan yakni, partisipasi yang dilakukan oleh orang tua
memberikan pengaruh yang positif pada efektivitas terakait pengelolaan dana
bantuan operasional sekolah (BOS) BOS,, dikarena thitung sebanyak 9,204
memiliki nilai lebih tinggi dari ttabel 1,97756 yang mana nilai dari signifikansi
sebesar 0,000 yang mana lebih rendah dari 0,05 sehingga Ha dapat diterima dan
Ho tidak dapat diterima. Artinya semakin tinggi partisipasi orang tua
mempengaruhi nilai dari baiknya efektivitas pengelolaan dana BOS. Dilihat dari
data distribusi frekuensi untuk variabel partisipasi orang tua dimana tingkat
capaian responden rata-rata untuk variabel tersebut berada pada kategori baik
sehingga semakin tinggi partisipasi orang tua yang diterapkan maka akan semakin
meningkat efektivitas pengelolaan dana BOS.
Penelitian ini juga sejalan dengan yang dilakukan (Ahmad, 2019) dimana
dalam hasil penelitian nya menunjukan, pengaruh secara positif dan signifikan
ditunjukan oleh partisipasi orang tua/wali kepada efektivitas pada pengelolaan
BOS.
4. Pengaruh Akuntabilitas, Transparansi, dan Partisipasi Orang Tua terhadap
efektivitas Pengelolaan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS)
Berdasarkan hasil pengujian secara parsial (uji t) menunjukkan bahwa
pengaruh secara postif serta signifikan kepada efektivitas pengelolaan dana
bantuan operasional sekolah (BOS), dipengaruhi oleh akuntabilitas, transparansi,
serta partisipasi orang tua demikian berarti, tinggi dan besarnya penerapan dari
akuntabilitas, transparansi, serta partisipasi orang tua sehingga membuat semakin
tingginya efektivitas terkait pengelolaan dari dana bantuan operasional sekolah
(BOS). Menilik pada data distribusi frekuensi guna variabel dari akuntabilitas,
transpransi, dan partisipasi orang tua yang mana tingkat capaian yang didapatkan
dari responden memiliki rata-rata di tingkat kategori baik sehingga semakin tinggi
penerapan efektivitas terkait pengelolaan dari dana BOS.
Kesimpulan
Berdasarkan hasil uji hipotesis serta hasil analisis yang telah di uraikan diatas,
sehingga menghasilkan kesimpulan yakni hasil penelitian menunjukkan hasil bahwa
akuntabilitas berpengaruh positif dan signifikan terhadap efektvitas pengelolaan dana
bantuan operasional sekolah (BOS). Transparansi berpengaruh positif dan signifikan
terhadap efektivitas pengelolaan dana bantuan operasional sekolah (BOS). Partisipasi
Pengaruh Akuntabilitas, Transparansi, Dan Partisipasi Orangtua Terhadap Efektivitas
Pengelolaan Dana Bantuan Operasional Sekolah (Bos) Pada SD Dan SMP
Syntax Admiration, Vol. 3, No. 8, Agustus 2022 1003
Orang Tua berpengaruh positif dan signifikan terhadap efektivitas pengelolaan dana
bantuan operasional sekolah (BOS). Maka dapat diartikan bahwa baik atau tidanya
akuntabilitas, transparansi, dan partisipasi orang tua dari sekolah mempunyai pengaruh
terhadap efektivitas pengelolaan dana bantuan operasional sekolah (BOS), sehingga
akuntabilitas, transparansi, dan partisipasi orang tua yang dilakukan oleh sekolah perlu
untuk dijaga dan ditingkatkan.
Adinda Amalia Putri Tanjung, Nelly Masnila, M. Husni Mubarok
1004 Syntax Admiration, Vol. 3, No. 8, Agustus 2022
BIBLIOGRAFI
Abdi, M. N. (2020). Krisis Ekonomi Global Dari Dampak Penyebaran Virus Corona
(Covid-19). Akmen Jurnal Ilmiah, 17(1), 9098.Google Scholar
Ahmad, J. (2019). Arah Baru Kajian Administrasi Pendidikan. Antasari Press. Google
Scholar
Anggraini, A., & Wulan, M. (2015). Faktor Financial-Non Financial Dan Tingkat
Pengungkapan Islamic Social Reporting (ISR). Jurnal Akuntansi Dan Keuangan
Islam, 3(2), 161184. Google Scholar
Boedirochminarni, A. (2020). UMKM “Kreatif” Di Masa Covid-19. Ekonomi Indonesia
Di Tengah Pandemi Covid, 1(3), 95. Google Scholar
Cikka, H., & Kahar, M. I. (2021). Analisis Kebijakan Pengembangan Pendidikan (Studi
Pembelajaran Daring (Online) Di Masa Pandemi Covid-19. Madika: Jurnal Politik
Dan Governance, 1(2), 146166. Google Scholar
Fauzan, F. (2014). Pengaruh Penerapan Good Corporate Governance Terhadap Perilaku
Etis Dalam Pengelolaan Dana Bantuan Operasional Sekolah. Jurnal Ekonomi
MODERNISASI, 10(3), 158169. Google Scholar
Gusty, S., Nurmiati, N., Muliana, M., Sulaiman, O. K., Ginantra, N. L. W. S. R.,
Manuhutu, M. A., Sudarso, A., Leuwol, N. V., Apriza, A., & Sahabuddin, A. A.
(2020). Belajar Mandiri: Pembelajaran Daring Di Tengah Pandemi Covid-19.
Yayasan Kita Menulis. Google Scholar
Kustianingsih, N., Muslimin, M., & Kahar, A. (2018). Pengaruh Pendapatan Asli
Daerah (PAD), Dana Alokasi Umum (DAU), Dana Alokasi Khusus (DAK)
Terhadap Tingkat Kemandirian Daerah Pada Pemerintah Daerah Kabupaten Kota
Di Provinsi Sulawesi Tengah. Katalogis, 6(6). Google Scholar
Mahendradhata, Y., Ahmad, R. A., Lazuardi, L., Wilastonegoro, N. N., Meyanti, F., &
Sebong, P. H. (2021). Kesehatan Global. UGM PRESS. Google Scholar
Mahmudi. (2016). Akuntansi Sektor Publik (Edisi Revi). UII Press Yogyakarta. Google
Scholar
Masruroh, I., Andrean, R., & Arifah, F. (2021). Peran Pemerintah Dalam Mengatasi
Dampak Pandemi Covid-19 Bagi UMKM Di Indonesia. Journal Of Innovation
Research And Knowledge, 1(1), 4148. Google Scholar
Nafisa, D. R. (2021). Mekanisme Pembayaran Upah Guru Honorer Di Masa Pandemi
Covid-19 Dalam Perspektif Hukum Islam Dan Peraturan Menteri Pendidikan Dan
Kebudayaan Nomor 19 Tahun 2020 Tentang Petunjuk Teknis Bos Reguler (Studi
Kasus Di Desa Ponggok Kecamatan Ponggok Kabupaten B. Google Scholar
Pengaruh Akuntabilitas, Transparansi, Dan Partisipasi Orangtua Terhadap Efektivitas
Pengelolaan Dana Bantuan Operasional Sekolah (Bos) Pada SD Dan SMP
Syntax Admiration, Vol. 3, No. 8, Agustus 2022 1005
Nurjannah, H. S. (2017). Pengaruh Implementasi Kebijakan Program Badan
Penyelenggaran Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Terhadap Kualitas Pelayanan
Kesehatan Rawat Jalan Di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ujung Berung
Kota Bandung. UIN Sunan Gunung Djati Bandung. Google Scholar
Pamungkas, A. Y. (2021). Pengaruh Akuntabilitas, Transparansi Dan Partisipasi Orang
Tua Terhadap Efektivitas Pengelolaan Dana Bantuan Operasional Sekolah (Bos)
Pada Sma Negeri Di Kota Samarinda. Google Scholar
Pamungkas, N. L., Widiyantoro, A., & Wicaksono, M. A. (2020). Relasi Politik Dan Isu
Agama: Dinamika Politik PKS Dan Aksi Bela Islam Pada Pemilu Serentak 2019.
Sospol: Jurnal Sosial Politik, 6(1), 7084. Google Scholar
Rahmi, F., & Sovia, A. (2017). Dampak Sistem Pengendalian Internal, Prilaku Tidak
Etis, Dan Moralitas Manajemen Terhadap Kecenderungan Kecurangan Akuntansi
Pada Perusahaan Developer Di Pekanbaru. Jurnal Al-Iqtishad, 13(1), 4866.
Google Scholar
Rakhmawati, I. (2018). Pengaruh Akuntabilitas Dan Transparansi Terhadap Efektivitas
Pengelolaan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Dengan Partisipasi
Stakeholder Sebagai Variabel Moderasi. AKTSAR: Jurnal Akuntansi Syariah,
1(1), 95112. Google Scholar
Sari, A. W. (2012). Responsivitas Dinas Pendidikan Pemuda Dan Olahraga Kota
Surakarta Dalam Pelaksanaan Program Biaya Operasional Sekolah (BOS) Tahun
2011. Google Scholar
Sugiyono, D. (2013). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif
Dan R&D. Google Scholar
Trismayarni Elen, S. E. (2021). Menyusuri Jalan Panjang Pertaruhan Ekonomi Dan
Kesehatan Pada Masa Covid-19. Deepublish. Google Scholar
Copyright holder :
Aditya Mahendra, Faridah, Anggeraini Oktarida (2022)
First publication right :
Jurnal Syntax Admiration
This article is licensed under: