Perbuatan Melawan Hukum dalam Kasus Pertanahan Studi Perbandingan antara Indonesia dan Prancis
Main Article Content
Unlawful Actions (PMH) in land cases is an important issue in the legal system in various countries, including Indonesia and France. Although both countries have similar basic principles regarding PMH, there are fundamental differences in the way they are regulated and implemented, especially in the land context. This research aims to analyze the comparison between the PMH concept in Indonesia and France, with a focus on resolving land disputes. The method used is a comparative approach, comparing the legal provisions applicable in both countries, as well as the dispute resolution mechanisms applied in practice. The research results show that although there are similarities in the aim of protecting land rights and providing compensation to injured parties, each country has different legal characteristics in dealing with unlawful acts in the land context. In Indonesia, dispute resolution is more formal and bureaucratic, while in France it prioritizes mediation and a social approach. Apart from that, the difference in the application of subjective and objective responsibility is also an important differentiating factor in law enforcement related to PMH.
Keywords:
Unlawful Actions, Land Disputes, Indonesian Law, French Law, Dispute Resolution, Compensation
Abdullah, A., & Lala, A. (2020). Penyelesaian Sengketa Hubungan Industrial Melalui Arbitrase Menurut UU Nomor 13 Tahun 2003 Tentang Ketenagakerjaan. Syntax Literate; Jurnal Ilmiah Indonesia, 5(2), 1–11.
Amaliyah, A., Ma’ruf, M. A., Sary, N., & Bitu, S. G. (2021). Reforma Agraria dan Penanganan Sengketa Tanah. HERMENEUTIKA: Jurnal Ilmu Hukum, 5(1).
Ariansyah, M. D., & Anggriani, R. (2022). Sengketa Sertipikat Ganda Akibat Perbuatan Melawan Hukum. Media of Law and Sharia, 4(1), 1-13.
Faturohman, F., & Rahmawan, D. (2024). "Analisis Sistem Perbandingan Kekuasaan Kehakiman Antara Negara Indonesia Dengan Negara Prancis." Uniku Law Review. Vol. 02 No. 01.
Damayanti, D. A. A. (2020). Perjanjian Jual Beli Tanah Yang Tidak Dilakukan Di Hadapan Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT). Lex Privatum, 8(2).
Dinata, I. (2020). TANAH TAK BERTUAN MENURUT UNDANGUNDANG NOMOR. 5 TAHUN 1960 TENTANG PERATURAN DASAR POKOK-POKOK AGRARIA PERSPEKTIF HUKUM ISLAM.
Halim, A. (2022). "Perbandingan Konsep PMH dalam Hukum Perdata Indonesia dan Prancis." Jurnal Ilmu Hukum.
Irzan, A., & Rahman, A. (2019). Penyelesaian sengketa tanah melalui mediasi: Pendekatan hukum dan kebijakan di Indonesia. Jurnal Hukum dan Pembangunan, 52(4), 345-360. Diambil dari https://ejournal.fh.ubhara.ac.id/index.php/dekrit/article/download/256/231/1004
Jainah, Z. O., & Anggalana, A. (2021). Perbuatan Melawan Hukum Dalam Sengketa Tanah Lapangan Bola Kab. Lampung Selatan (Studi Putusan Nomor: 17/pdt. g/2020/PN Kla). MAQASIDI: Jurnal Syariah dan Hukum, 111-124.
Kolompoy, D. (2019). Sengketa Tanah Akibat Perbuatan Melawan Hukum di Tinjau dari UNurdin, M. (2018). Akar Konflik Pertanahan di Indonesia. Jurnal Hukum Positum, 3(2), 126. https://doi.org/10.35706/positum.v3i2.2897
Kus, K., & Khisni, A. (2017). Perlindungan hukum bagi pemegang hak atas tanah dalam kasus tumpang tindih kepemilikan atas sebidang tanah di Badan Pertanahan Nasional/ATR Kabupaten Kudus. Jurnal Akta, 4(1), 71–74.
Mintarum, A., & Afhami, S. (2022). 2. Analisis Penyelesaian Sengketa Tanah Di Kecamatan Bareng Kabupaten Jombang:(Studi Terhadap Putusan Pengadilan Tata Usaha Negara No. 34/6/2018/Ptun. Sby). Justicia Journal, 11(2), 82–98.
Mardani, A., & Iskandar, M. (2019). Tanggung jawab perdata atas perbuatan melawan hukum: Pendekatan komparatif antara Indonesia dan Prancis. Jurnal Ilmu Hukum, 14(3), 458-473. Diambil dari http://repository.stpn.ac.id/2304/1/Wawas%20Setiawan.pdf
Nurdin, M. (2018). Akar Konflik Pertanahan di Indonesia. Jurnal Hukum Positum, 3(2), 126. https://doi.org/10.35706/positum.v3i2.2897
Ningrum, H. R. S. (2014). Analisis hukum sistem penyelesaian sengketa atas tanah berbasis keadilan. Jurnal Pembaharuan Hukum, 1(2), 219–227.
Nugroho, W. (2020). Persoalan hukum penyelesaian hak atas tanah dan lingkungan berdasarkan perubahan Undang-Undang Minerba. Jurnal Hukum Ius Quia Iustum, 27(3), 568–591.
Pahlevi, R. R., Zaini, Z. D., & Hapsari, R. A. (2021). Analisis Perbuatan Melawan Hukum (Onrechtmatigedaad) Terhadap Sengketa Kepemilikan Hak Atas Tanah. Pagaruyuang Law Journal, 5(1), 18-28.
Pichot, M., & Renaud, J.-C. (2022). Mediation in land disputes: Comparing practices in France and other European countries. Conflict Resolution Quarterly, 39(4), 389-404. https://doi.org/10.1002/crq.21316
Purnamasari, D., & Setiawan, B. (2020). Penyelesaian sengketa tanah melalui mediasi berdasarkan teori dan praktik di Indonesia. Notarius, 3(2), 145-160. Diambil dari https://ejournal.undip.ac.id/index.php/notarius/article/download/31168/17477
Sari, R. M. (2023). "Kajian Komparatif Pengaturan Perbuatan Melawan Hukum di Indonesia dan Prancis." Jurnal Hukum dan Pembangunan.
Septesha, W. A., & Badriyah, S. M. (2023). Analisis Perbuatan Melawan Hukum Terhadap Obyek Sengketa Tanah Yang Dikuasai Orang Lain (Studi Putusan Nomor: 2490 K/Pdt/2015). AL-MANHAJ: Jurnal Hukum dan Pranata Sosial Islam, 5(2), 2165-2176.
Siombo, M. R., & Davinia, N. (2022). Gugatan Perbuatan Melawan Hukum Karena Pembatalan Perjanjian Dalam Sengketa Tanah (Studi Putusan Pengadilan Tinggi Nomor 639/Pdt/2016/Pt. Dki). Jurnal Paradigma Hukum Pembangunan, 7(1), 114-131.
Supriyadi, T., & Wibowo, A. (2021). Perbandingan konsep perbuatan melawan hukum dalam hukum perdata: Studi kasus di Indonesia dan Prancis. Jurnal Hukum dan Pembangunan, 52(3), 345-360. https://doi.org/10.21143/jhp.vol52.no3.1234
Tanri, A., Turisno, B. E., & Prabandari, A. P. (2020). Kepastian Hukum Hak Atas Tanah Melalui Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap. Notarius, 13(2), 777–787.
Vallensia Mizatul Khair, & Assyahri, W. (Eds.). (2024). Optimalisasi Administrasi Pertanahan di Indonesia: Tantangan dan Strategi Menuju Kepastian Hukum. Universitas Mohammad Natsir Bukittinggi, Indonesia. Journal of Public Administration and Management Studies, 2, 55–62.
Amaliyah, A., Ma’ruf, M. A., Sary, N., & Bitu, S. G. (2021). Reforma Agraria dan Penanganan Sengketa Tanah. HERMENEUTIKA: Jurnal Ilmu Hukum, 5(1).
Ariansyah, M. D., & Anggriani, R. (2022). Sengketa Sertipikat Ganda Akibat Perbuatan Melawan Hukum. Media of Law and Sharia, 4(1), 1-13.
Faturohman, F., & Rahmawan, D. (2024). "Analisis Sistem Perbandingan Kekuasaan Kehakiman Antara Negara Indonesia Dengan Negara Prancis." Uniku Law Review. Vol. 02 No. 01.
Damayanti, D. A. A. (2020). Perjanjian Jual Beli Tanah Yang Tidak Dilakukan Di Hadapan Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT). Lex Privatum, 8(2).
Dinata, I. (2020). TANAH TAK BERTUAN MENURUT UNDANGUNDANG NOMOR. 5 TAHUN 1960 TENTANG PERATURAN DASAR POKOK-POKOK AGRARIA PERSPEKTIF HUKUM ISLAM.
Halim, A. (2022). "Perbandingan Konsep PMH dalam Hukum Perdata Indonesia dan Prancis." Jurnal Ilmu Hukum.
Irzan, A., & Rahman, A. (2019). Penyelesaian sengketa tanah melalui mediasi: Pendekatan hukum dan kebijakan di Indonesia. Jurnal Hukum dan Pembangunan, 52(4), 345-360. Diambil dari https://ejournal.fh.ubhara.ac.id/index.php/dekrit/article/download/256/231/1004
Jainah, Z. O., & Anggalana, A. (2021). Perbuatan Melawan Hukum Dalam Sengketa Tanah Lapangan Bola Kab. Lampung Selatan (Studi Putusan Nomor: 17/pdt. g/2020/PN Kla). MAQASIDI: Jurnal Syariah dan Hukum, 111-124.
Kolompoy, D. (2019). Sengketa Tanah Akibat Perbuatan Melawan Hukum di Tinjau dari UNurdin, M. (2018). Akar Konflik Pertanahan di Indonesia. Jurnal Hukum Positum, 3(2), 126. https://doi.org/10.35706/positum.v3i2.2897
Kus, K., & Khisni, A. (2017). Perlindungan hukum bagi pemegang hak atas tanah dalam kasus tumpang tindih kepemilikan atas sebidang tanah di Badan Pertanahan Nasional/ATR Kabupaten Kudus. Jurnal Akta, 4(1), 71–74.
Mintarum, A., & Afhami, S. (2022). 2. Analisis Penyelesaian Sengketa Tanah Di Kecamatan Bareng Kabupaten Jombang:(Studi Terhadap Putusan Pengadilan Tata Usaha Negara No. 34/6/2018/Ptun. Sby). Justicia Journal, 11(2), 82–98.
Mardani, A., & Iskandar, M. (2019). Tanggung jawab perdata atas perbuatan melawan hukum: Pendekatan komparatif antara Indonesia dan Prancis. Jurnal Ilmu Hukum, 14(3), 458-473. Diambil dari http://repository.stpn.ac.id/2304/1/Wawas%20Setiawan.pdf
Nurdin, M. (2018). Akar Konflik Pertanahan di Indonesia. Jurnal Hukum Positum, 3(2), 126. https://doi.org/10.35706/positum.v3i2.2897
Ningrum, H. R. S. (2014). Analisis hukum sistem penyelesaian sengketa atas tanah berbasis keadilan. Jurnal Pembaharuan Hukum, 1(2), 219–227.
Nugroho, W. (2020). Persoalan hukum penyelesaian hak atas tanah dan lingkungan berdasarkan perubahan Undang-Undang Minerba. Jurnal Hukum Ius Quia Iustum, 27(3), 568–591.
Pahlevi, R. R., Zaini, Z. D., & Hapsari, R. A. (2021). Analisis Perbuatan Melawan Hukum (Onrechtmatigedaad) Terhadap Sengketa Kepemilikan Hak Atas Tanah. Pagaruyuang Law Journal, 5(1), 18-28.
Pichot, M., & Renaud, J.-C. (2022). Mediation in land disputes: Comparing practices in France and other European countries. Conflict Resolution Quarterly, 39(4), 389-404. https://doi.org/10.1002/crq.21316
Purnamasari, D., & Setiawan, B. (2020). Penyelesaian sengketa tanah melalui mediasi berdasarkan teori dan praktik di Indonesia. Notarius, 3(2), 145-160. Diambil dari https://ejournal.undip.ac.id/index.php/notarius/article/download/31168/17477
Sari, R. M. (2023). "Kajian Komparatif Pengaturan Perbuatan Melawan Hukum di Indonesia dan Prancis." Jurnal Hukum dan Pembangunan.
Septesha, W. A., & Badriyah, S. M. (2023). Analisis Perbuatan Melawan Hukum Terhadap Obyek Sengketa Tanah Yang Dikuasai Orang Lain (Studi Putusan Nomor: 2490 K/Pdt/2015). AL-MANHAJ: Jurnal Hukum dan Pranata Sosial Islam, 5(2), 2165-2176.
Siombo, M. R., & Davinia, N. (2022). Gugatan Perbuatan Melawan Hukum Karena Pembatalan Perjanjian Dalam Sengketa Tanah (Studi Putusan Pengadilan Tinggi Nomor 639/Pdt/2016/Pt. Dki). Jurnal Paradigma Hukum Pembangunan, 7(1), 114-131.
Supriyadi, T., & Wibowo, A. (2021). Perbandingan konsep perbuatan melawan hukum dalam hukum perdata: Studi kasus di Indonesia dan Prancis. Jurnal Hukum dan Pembangunan, 52(3), 345-360. https://doi.org/10.21143/jhp.vol52.no3.1234
Tanri, A., Turisno, B. E., & Prabandari, A. P. (2020). Kepastian Hukum Hak Atas Tanah Melalui Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap. Notarius, 13(2), 777–787.
Vallensia Mizatul Khair, & Assyahri, W. (Eds.). (2024). Optimalisasi Administrasi Pertanahan di Indonesia: Tantangan dan Strategi Menuju Kepastian Hukum. Universitas Mohammad Natsir Bukittinggi, Indonesia. Journal of Public Administration and Management Studies, 2, 55–62.
