Pengaruh Label Halal, Harga Kualitas Produk, dan Gaya Hidup terhadap Keputusan Konsumen dalam Membeli Produk Mie Samyang dengan Minat Beli sebagai Variabel Intervening pada Mahasiswa Muslim di Kota Jember
Main Article Content
Tujuan dari penilitian ini adalah mengetahui pengaruh label halal, harga, kualitas produk dan gaya hidup terhadap Keputusan melalui minat beli pada mahasiswa muslim di Kabupaten Jember. Penelitian ini menggunakan metode asosiatif pendekatan kuantitatif. populasi yang diguanakn adalah mahasiswa muslim di Kabupaten Jember sedangkan sampel yang digunakan adalah sebanyak 381 menggunakn teknik proposional stratified random sampling. Data penelitian ini menggunakan data primer dan sekunder, dalam pengambilan data primer penelitian melalui kuesioner online vie google form kemudian di distribusikan media sosial. Jawaban responden diukur menggunakan skala likert. Analisis yang digunakan menggunakan analisis jalur (path analysis). Hasil penelitian ini dalam pengujian Label halal (LH) tidak berpengaruh signifikan terhadap Minat Beli (MB) dengan besar koefisien julurnya sebesar-0,044 dengan p value yang lebih besar dari signifikansinya atau 0,382 > 0,05. Harga (H) berpengaruh signifikan terhadap Minat Beli (MB) dengan besar koefisien jalurnya yaitu 0,168 artinya positif namun p valuenya lebih kecil dibandingkan dengan signifikansinya atau 0,000 < 0,05. Kualitas Produk (KP) tidak berpengaruh signifikan terhadap Minat Beli (MB) dengan besar koefisien jalurnya yaitu 0,062 artinya positif namun p valuenya lebih besar dibandingkan dengan signifikansinya atau 0,258 > 0,05. Gaya Hidup (GH) berpengaruh signifikan terhadap Minat Beli (MB) dengan besar koefisien jalurnya yaitu 0,652 artinya positif namun p valuenya lebih kecil dibandingkan dengan signifikansinya atau 0,000 < 0,05. Label halal (LH) berpengaruh signifikan terhadap Keputusan Konsumen (KK) dengan besar koefisien julurnya sebesar 0,152 dengan p value yang lebih kecil dari signifikansinya atau 0,000 > 0,05. Harga (H) tidak berpengaruh signifikan terhadap Keputusan Konsumen (KK)) dengan besar koefisien jalurnya yaitu 0,009 artinya positif namun p valuenya lebih besar dibandingkan dengan signifikansinya atau 0,835 > 0,05. Kualitas Produk (KP) berpengaruh signifikan terhadap Keputusan Konsumen (KK) dengan besar koefisien jalurnya yaitu -0,104 artinya negatif namun p valuenya lebih kecil dibandingkan dengan signifikansinya atau 0,055 < 0,1. Gaya Hidup (GH) tidak berpengaruh signifikan terhadap Minat Beli (MB) dengan besar koefisien jalurnya yaitu 0,441 artinya positif namun p valuenya lebih kecil dibandingkan dengan signifikansinya atau 0,000 < 0,05. Minat beli (MB) berpengaruh terhadap Keputusan Konsumen (KK) dengan besar koefisien jalur 0,376 dan p value lebih kecil dari pada signifikannya atau 0,000 < 0,05. Kesimpulan hipotesis terakhir menyatakan bahwa Minat Beli (MB) belum mampu memediasai pengaruh secara persial antara Label Halal (LH), Harga (H), Kualitas Produk (KP) dan Gaya Hidup terhadap keputusan konsumen karena nilai koefisen jalur pengaruh langsung lebih besar di bandingkan pengaruh tidak lamgsung atau 10,993 > 0,308