Pengaruh Alih Fungsi Trotoar terhadap Tingkat Kenyamanan Pejalan Kaki Jalan RS Fatmawati Raya Jakarta

Main Article Content

Larasati Anggraini
Universitas Pancasila Jakarta, Indonesia
A.R. Indra Tjahjani
Universitas Pancasila Jakarta, Indonesia

Kebijakan Pemerintah Provinsi Jakarta terdapat pengembangan kapasitas jalan pada Peraturan Gubernur No. 103 Tahun 2007 yaitu memperbanyak jalur pejalan kaki yang tertuang pada konsep Pola Transportasi Makro (PTM), pelaksanaan PTM untuk mengoptimalkan jaringan jalur pejalan kaki tidak terlaksana dengan baik. Kawasan Jl RS Fatmawati merupakan pusat kegiatan sekunder di wilayah Kota Administrasi Jakarta Selatan yang memiliki daya tarik besar, serta termasuk kawasan yang diprioritaskan untuk penanganan jalur pejalan kaki. Beberapa permasalahan kawasan Jl RS Fatmawati yaitu adanya alih fungsi trotoar menjadi lahan untuk parkir dan berjualan di sekitar area trotoar. Tujuan Penelitian ini adalah untuk melihat pengaruh alih fungsi trotoar terhadap tingkat kenyamanan pejalan kaki. Berdasarkan hasil survei pengamatan terdapat 2 indikator yang tidak sesuai dengan standar yaitu jalur fasilitas dan ruang bebas sedangkan dari hasil kuesioner dari responden didapatkan hasil yang diprioritaskan untuk dibenahi yaitu lebar trotoar, penerangan, dan hambatan di sekitar trotoar. Hasil dari survei volume kepadatan yaitu saat akhir pekan terdapat jumlah pejalan kaki sebesar 636 orang atau 1,33 orang/menit sedangkan saat hari kerja sebesar 938 orang atau 1,95 orang/menit. Dari perhitungan LOS mendapatkan nilai A yang artinya pejalan kaki bebas memilih kecepatan untuk berjalan kaki.


Kebijakan Pemerintah Provinsi Jakarta terdapat pengembangan kapasitas jalan pada Peraturan Gubernur No. 103 Tahun 2007 yaitu memperbanyak jalur pejalan kaki yang tertuang pada konsep Pola Transportasi Makro (PTM), pelaksanaan PTM untuk mengoptimalkan jaringan jalur pejalan kaki tidak terlaksana dengan baik. Kawasan Jl RS Fatmawati merupakan pusat kegiatan sekunder di wilayah Kota Administrasi Jakarta Selatan yang memiliki daya tarik besar, serta termasuk kawasan yang diprioritaskan untuk penanganan jalur pejalan kaki. Beberapa permasalahan kawasan Jl RS Fatmawati yaitu adanya alih fungsi trotoar menjadi lahan untuk parkir dan berjualan di sekitar area trotoar. Tujuan Penelitian ini adalah untuk melihat pengaruh alih fungsi trotoar terhadap tingkat kenyamanan pejalan kaki. Berdasarkan hasil survei pengamatan terdapat 2 indikator yang tidak sesuai dengan standar yaitu jalur fasilitas dan ruang bebas sedangkan dari hasil kuesioner dari responden didapatkan hasil yang diprioritaskan untuk dibenahi yaitu lebar trotoar, penerangan, dan hambatan di sekitar trotoar. Hasil dari survei volume kepadatan yaitu saat akhir pekan terdapat jumlah pejalan kaki sebesar 636 orang atau 1,33 orang/menit sedangkan saat hari kerja sebesar 938 orang atau 1,95 orang/menit. Dari perhitungan LOS mendapatkan nilai A yang artinya pejalan kaki bebas memilih kecepatan untuk berjalan kaki.


Keywords: trotoar, pejalan kaki, PUPR No.02 Tahun 2018, volume kepdatan; Jl RS Fatmawati
Similar Articles

You may also start an advanced similarity search for this article.